Teknologi Nano Menyapa Bulukumba : Pelatihan Pembuatan Filter Air Menggunakan Teknologi Nano - HMJ Fisika FMIPA UNM

HMJ Fisika FMIPA UNM

Di kelola oleh Bidang Hubungan Masyarakat HMJ Fisika FMIPA UNM Periode 2023-2024

Sabtu, 20 November 2021

Teknologi Nano Menyapa Bulukumba : Pelatihan Pembuatan Filter Air Menggunakan Teknologi Nano

Air sejatinya merupakan kebutuhan yang paling vital dalam kehidupan mahluk hidup. Air yang berkualitas dapat ditinjau dari sifat fisik, kimia, dan bebas dari bahan organik-anorganik ataupun mikroorganisme. Air yang dapat dikonsumsi harus memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh Permenkes No. 32 Tahun 2017. Berkaitan dengan hal ini tidak semua daerah di Indonesia dapat merasakan air dengan kualitas baik tersebut, sehingga diperlukan suatu inovasi sederhana dan mudah diterapkan oleh masyarakat agar dapat memperoleh air yang layak konsumsi. Di sisi lain, perkembangan ilmu pengetahuan juga semakin berkembang terkhusus dalam pemanfaatan material yang berada dalam ukuran nano. Material nano ini, kini banyak digunakan dalam aplikasi-aplikasi elektronik, teknologi dan kesehatan. 

Berdasarkan hal tersebut, tim dosen yang berasal dari Jurusan Fisika FMIPA UNM yang terdiri atas Drs. Subaer, M.Phil., Ph,D., Agus Susanto, S.Si., M.T., Ph.D dan Vicran Zharvan, S.Si., M.Si. beserta mahasiswi yakni Misdayanti dan Wa Nur Hasratia melakukan sosialisasi dan Workshop terkait pembuatan filter air sederhana menggunakan prinsip teknologi nano menggunakan bahan dasar karbon aktif yang diperoleh dari limbah batok kelapa dan Zink Oksida (ZnO). Dengan menggunakan teknologi nano ini, maka diperoleh air yang memiliki kualitas yang baik. Dalam kegiatannya, para mitra yakni guru-guru IPA di SMP 9 Bulukumba terlihat antusias dalam mengikuti rangkaian kegiatan yang terdiri atas penyampaian materi singkat terkait teknologi nano sains dan penerapannya menggunakan bahan-bahan alam serta kegiatan pembuatan filter air berbasis nano ZnO – karbon aktif tersebut.  Berdasarkan kegiatan ini diharapkan para mitra yakni guru-guru IPA tersebut dapat menjelaskan terkait ilmu nano sains dasar terhadap peserta didik sehingga peserta didik memiliki ketertarikan dalam mempelajari ilmu nano sains dasar serta para mitra kini dapat menjadi pioner di daerah mereka untuk memulai perakitan secara mandiri terkait pembuatan filter air dengan menggunakan teknologi nano tersebut. 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar